Panduan Lengkap Pengambilan Video Standar untuk Mitra Resto, Outlet, dan Katering

Video cinematic adalah teknik perekaman yang menghasilkan gambar lebih dramatis, indah, dan sinematik layaknya film. Dalam panduan ini, kita akan membahas langkah-langkah merekam video cinematic untuk dua format: Landscape (16:9) dan Potret (9:16), masing-masing dengan jumlah minimal dan maksimal video yang direkomendasikan.

Persiapan Sebelum Merekam

Sebelum memulai pengambilan gambar, pastikan peralatan dan pengaturan kamera sudah tepat.

a. Peralatan
  • Smartphone dengan kamera yang mendukung 1080p atau 4K.

  • Tripod atau gimbal/stabilizer untuk hasil video yang stabil ( Jika Ada ).

A. Pengaturan Kamera
  • Mode: Video.

  • Resolusi: 1080p atau 4K.

  • Frame rate: 30fps (natural) atau 60fps (slow motion).

  • Aktifkan grid untuk komposisi lebih presisi.

  • Matikan flash, manfaatkan cahaya alami.

B. Lokasi dan Pencahayaan
  • Pilih tempat dengan pencahayaan cukup, seperti golden hour (pagi atau sore).

  • Pastikan background tidak terlalu ramai dan mendukung estetika video.

Teknik Pengambilan Video Cinematic Kirim Video 2 Versi

A. Mode Landscape (16:9)
  • Pegang smartphone horizontal.

  • Gunakan teknik gerakan kamera:

    1. Panning: Geser kamera pelan dari kiri ke kanan.

    2. Tilting: Geser kamera pelan dari bawah ke atas atau sebaliknya.

    3. Tracking: Bergerak mengikuti objek.

  • Rekam tiap klip 10–20 detik.

  • Variasikan angle: wide shot, medium shot, close-up.

  • Ambil minimal 15 video dan maksimal 20 video.

B. Mode Potret (9:16)
  • Pegang smartphone vertikal.

  • Gunakan teknik gerakan yang sama seperti pada mode landscape.

  • Rekam tiap klip 10–20 detik.

  • Gunakan depth of field untuk menciptakan efek bokeh.

  • Ambil minimal 10 video dan maksimal 15 video.

Tips Agar Video Lebih Cinematic

  • Hindari zoom digital, bergeraklah secara fisik untuk mendekat/menjauh.

  • Rekam Video Jangan Lawan Arah Dengan Cahaya Matahari

  • Gunakan Fitur Tabilizer Hp Jika Tersedia

  • Gunakan Resolusi minimal 1080 dan 30 Fps
Foodmedia — Panduan Video
Tampak depan restoran

Mitra: Restoran, Warung Makan, Cafe

  1. Tampak depan resto/warung dari luar
  2. Tempat duduk pelanggan
  3. Aktivitas di dapur saat memasak
  4. Proses melayani pelanggan
  5. Makanan/minuman yang sudah jadi (close-up)
  6. Ambil video landscape minimal 10 video
  7. Ambil video potret minimal 10 video

Tips: ambil dari samping dan depan; variasikan jarak; perhatikan pencahayaan dan kebersihan.

Outlet minuman booth

Mitra: Outlet Minuman (Booth/Stand)

  1. Tampak depan (logo jelas)
  2. Sisi kanan & kiri outlet
  3. Proses pembuatan minuman
  4. Produk diberikan ke pembeli
  5. Close-up produk jadi
  6. Ambil video landscape minimal 10 video
  7. Ambil video potret minimal 10 video

Fokus tangan & produk. Pastikan logo terlihat ketika relevan.

Katering dan makanan rumahan

Mitra: Katering & Makanan Rumahan

  1. Tampilan makanan dari atas, depan, samping
  2. Proses plating / pengemasan
  3. Kotak makan saat sudah dikemas
  4. Aktivitas saat menyusun / packing
  5. Ambil video landscape minimal 10 video
  6. Ambil video potret minimal 10 video

Gunakan meja bersih sebagai latar; pencahayaan natural akan membuat warna makanan lebih hidup.

Foodmedia — Panduan Video

Panduan Pembuatan Video Resto

Pengambilan Gambar

Tutorial cara pengambilan video resto hanya dengan HP.

Lihat Detail

Sudut Pengambilan Gambar

Cara mengambil sudut video agar hasil terlihat profesional.

Lihat Detail

Teknik Pengambilan Video Halus

Trik membuat video resto lebih stabil dan halus.

Lihat Detail

Contoh Video Close-Up Makanan

Contoh video makanan dengan detail close-up.

Lihat Detail

Contoh Video Cinematik Resto

Video sinematik untuk promosi resto.

Lihat Detail

Contoh Adegan Video Resto

Beberapa contoh adegan dalam video resto.

Lihat Detail

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top
Verified by MonsterInsights